Categories
judi

Panduan Lengkap Cara Berjualan di Facebook untuk Pemula

Estimated read time 7 min read

Ingin bisnismu semakin berkembang pesat? Jualan di Facebook bisa jadi salah satu cara terbaik saat ini. Facebook adalah salah satu media sosial terbesar di dunia dengan cakupan demografis pengguna yang sangat luas. Menurut data, pengguna aktif Facebook di seluruh dunia pada awal tahun 2021 ini mencapai hingga 3 miliar.

Bagi pemilik usaha, peluang ini dapat dimanfaatkan untuk media promosi. Melakukan promosi di Facebook adalah salah satu cara ampuh mendatangkan customer dan meningkatkan penjualan.

Untuk memulainya, simak artikel berikut untuk tahu tips cara berjualan di Facebook dengan mudah. Baca terus ya!

Baca Juga: Panduan Lengkap Cara Berjualan di Facebook untuk Pemula

Facebook

1. Membuat Facebook Page

Membuat Facebook Page memungkinkan lebih dari 2 miliar orang di Facebook menemukan bisnismu. Maka dari itu kamu wajib membuat Facebook Page sebagai katalog digital bagi bisnis.

Halaman Facebook sangat penting dimiliki suatu brand ketika melakukan penjualan di Facebook. Pelanggan lebih  dimudahkan untuk mendapatkan informasi lengkap tentang apa yang ditawarkan, sekaligus dapat langsung terhubung dengan bisnismu. Simak cara membuat Facebook Page berikut ini!

Mendaftar ke Facebook Page

Cara jualan online di Facebook dimulai dengan daftar Facebook Page untuk bisnis. Buka laman Facebook Page di browser dan pilih kategori page ‘Business or Brand’ dan klik ‘Get started’

Cara jualan di Facebook-Daftar FB Page

Cara jualan di Facebook-Isi page name

Promo Dewaweb

Isi nama page di kolom ‘Page Name’. Gunakanlah nama brand bisnis sebagai page name. Kemudian pilih kategori bisnis usahamu. Setelah memilih kategori, ada beberapa detail yang perlu dilengkapi mengenai usahamu, seperti alamat dan nomor telepon. Jika sudah selesai, klik ‘Continue’.

Melengkapi detail bisnis

Setelah membuat halaman Facebook untuk jualan, kamu perlu melengkapi informasi mengenai bisnismu di Facebook page. Hal ini penting agar calon pelanggan dapat dengan mudah melihat informasi lengkap tentang bisnismu. Untuk mengeditnya, klik ‘Settings’ kemudian pilih ‘Page Info’ dan lengkapi data-data yang diperlukan.

  • Description

    Cara jualan di Facebook-Lengkapi descriptionKolom description diisi untuk menjelaskan secara singkat tentang bisnis atau usahamu. Jelaskan secara profesional produk apa yang kamu tawarkan dengan penjelasan singkat ke dalam (maksimal) 255 karakter. Deskripsi ini nantinya akan muncul di hasil pencarian.

  • Categories

    Di kolom category, kamu dapat melihat beberapa kategori yang sudah kamu pilih di tahap sebelumnya. Di sini kamu bisa menambahkan kategori yang lebih spesifik untuk memudahkan Facebook menampilkan page-mu ke orang-orang yang tepat.

  • Contact

    Lengkapi informasi kontak bisnis untuk memudahkan pelanggan menghubunginya. Tambahkan nomor telepon, email atau website jika punya.

  • Jangan khawatir kalau bisnismu belum punya website. Kamu bisa buat website untuk bisnis atau usahamu dengan praktis tanpa ribet. Dewastore menyediakan website siap pakai dengan web hosting terbaik di Indonesia. Website aman, cepat dan tentunya bisa diandalkan!
  • Location

    Jika bisnismu memiliki toko fisik, lengkapi informasi mengenai lokasi di kolom ini. Hal ini dapat memudahkan calon pelanggan lokal untuk memesan produk atau jasa yang kamu tawarkan.

  • Hours

    Info mengenai jam operasional bisnis juga bisa kamu cantumkan. Lebih baik jika kamu melengkapinya agar pelanggan mengetahui di hari dan jam mana saja tokomu aktif beroperasi. Info jam operasional akan tampil di search result.

Upload foto profil dan cover page

Cara jualan di facebook - Upload profile and cover photo

Salah satu yang tak kalah penting, tambahkan foto profil page juga cover page bisnis. Adanya gambar atau foto profil di Facebook page berpengaruh untuk kredibilitas bisnis. Menambahkan foto dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap bisnismu.

Siapkan logo bisnis atau bisa juga foto toko (jika bisnismu memiliki offline store) untuk dipajang sebagai foto profil dan cover Facebook page bisnis.

Baca Juga: 10+ Website untuk Buat Desain Logo Online Terbaik

Buat username

Jangan lupa untuk membuat username page dengan nama yang sesuai dengan bisnismu. Username digunakan seperti URL agar orang-orang dapat menemukan page-mu di Facebook.

Buatlah username yang mudah diketik dan diingat. Apakah itu nama brand-mu atau (jika nama tersebut sudah diambil) kamu bisa kombinasikan dengan beberapa karakter yang masih mudah untuk dibaca.

Klik ‘Create page @username’ pada menu di sisi kiri home page. Kemudian isi username di kolom yang tersedia. Jika sudah selesai, klik ‘Create username’.

Tambahkan tombol CTA

Pilih CTA Button

Menambahkan tombol ajakan (CTA) pada page merupakan salah satu cara sukses jualan di Facebook. Tombol Call-To-Action yang tepat akan mendorong pengunjung untuk mencapai tujuan mereka, dengan memperoleh info lebih lanjut hingga memesan produk/jasa di tokomu.

2. Posting Konten yang Relevan dengan Bisnis

Membagikan konten di page adalah cara berjualan di Facebook yang bagus untuk memberi tahu para pelanggan tentang info terbaru bisnismu. Berikan pelanggan informasi update mengenai produk, jasa, event, giveaway ataupun promo agar menarik perhatian mereka.

Konten visual

Konten visual terbukti menggait pengunjung lebih banyak dibandingkan dengan postingan yang berupa teks saja. Konten berbentuk visual lebih mudah dibagikan dan memiliki potensi untuk tersebar lebih luas.

Kamu bisa memposting mengenai info promo, detail produk ataupun review produk dalam bentuk gambar dan video. Pembaca akan lebih tertarik untuk melihat konten tersebut sehingga pesan dapat langsung tersampaikan.

Selain itu, kamu juga bisa membagikan postingan misalnya untuk ucapan perayaan hari besar dalam bentuk visual yang menawan. Begitu juga dengan info-info yang relevan dengan bisnismu ke dalam bentuk infografis yang unik.

Buatlah konten visual kreatif untuk mencerminkan nilai-nilai brand-mu yang selaras dengan audiens.

Baca Juga: Tipe Konten yang dapat Menaikkan Engagement di Media Sosial

Testimoni pelanggan

Testimoni dari pelanggan juga dapat dijadikan sebagai konten. Ulasan mengenai produk yang kamu jual dapat menambah kepercayaan calon pembeli untuk bertransaksi di tokomu.

Banyak orang melihat ulasan terlebih dahulu sebelum membeli. Jadi, langkah ini tepat bagimu untuk menampilkan pengalaman positif yang dirasakan pelanggan terhadap bisnismu. Hal ini dapat digunakan untuk menggambarkan pelanggan yang menikmati produk atau layanan yang kamu tawarkan

Buat kontes atau giveaway

Membuat kontes atau (yang lebih familiar) giveaway adalah salah satu cara menarik perhatian pelanggan. Cara ini bisa dibilang ampuh untuk menambah follower, interaksi, dan bahkan meningkatkan penjualan. Sebelum mengadakan giveaway, pastikan kalau page sudah terisi dengan konten yang berkualitas.

Arahkan audiens untuk melakukan sebuah misi. Siapkan hadiah untuk pemenang, bisa dalam bentuk hadiah produk yang kamu jual atau saldo OVO/Gopay.

Tentukan syarat dan ketentuan untuk peserta yang berhak mengikuti giveaway tersebut (seperti like, comment, atau share ke feed/story akun peserta dengan caption menarik). Kemudian berikan info batas waktu berlangsungnya giveaway.

Posting info giveaway tersebut dalam bentuk visual, agar lebih mudah dibagikan ke pengguna lainnya. Kamu bisa boost postingan tersebut supaya lebih tersebar luas.

Baca Juga: 7 Strategi Content Marketing untuk Bisnis Anda

3. Beriklan dengan Facebook Ads

Cara sukses jualan di Facebook bisa dilakukan dengan beriklan. Ada fitur untuk mendukung bisnis yang disediakan Facebook, salah satunya Facebook Ads.

Layanan pembuat iklan dari Facebook ini mengizinkan penggunanya untuk menjangkau audiens lebih optimal sehingga mencapai tingkat konversi yang lebih tinggi.

Menentukan goal

Tentukan goal yang sesuai dengan tujuan. Goal dibagi menjadi tiga, yaitu Awareness, Consideration dan  Conversion. Masing-masing memiliki tujuan berbeda di proses menjalankannya.

Menentukan goal

Set pengaturan iklan

Audiens: Tentukan audiens yang ingin kamu targetkan untuk melihat iklanmu. Audiens bisa dipilih berdasarkan lokasi, usia, gender, demografi, bahasa, minat dan behavior.

Penempatan: Pilih di mana penempatan iklan yang ingin kamu tampilkan. Penempatan iklan bisa di feed, story, right column, atau video stream. Selain di Facebook, ads juga bisa ditampilkan di platform lain seperti Instagram, Messenger dan audience network.

Anggaran: Tentukan berapa budget untuk iklan. Budget bisa diatur berdasarkan batas budget harian atau lifetime. Untuk permulaan, sebaiknya pilih budget terendah terlebih dahulu.

Penjadwalan: Atur jadwal tayang iklan sesuai kebutuhan. Kamu bisa mengaturnya untuk memulai sekarang atau di tanggal tertentu.

Buat iklan

Tahap selanjutnya ialah pembuatan iklan. Pilih format iklan yang diinginkan, sesuai dengan aset konten yang dimiliki. Bentuk iklan bisa ditampilkan ke dalam format karosel, gambar tunggal, video tunggal atau tayangan slide (slideshow).

Cara membuat iklan di Facebook Ads selengkapnya bisa kamu baca di Cara Membuat Iklan di Facebook.

 

Atau jika kamu ingin cara yang lebih praktis, kamu bisa melakukan Boost Post pada konten atau postingan yang ingin dipromosikan. Caranya, buka Facebook Page, kemudian pilih konten yang ingin dipromosikan, dan klik ‘Boost Post’.

Simpulan

Sahabat Dewaweb, itu dia cara jualan di Facebook yang bisa kamu coba untuk meningkatkan kesuksesan bisnis. Bagaimana, cukup mudah bukan?

Dengan membuat Facebook Page, membagikan konten yang relevan dan menarik, serta mengoptimasinya dengan Facebook Ads, akan memikat banyak pengunjung dan niscaya meningkatkan penjualan bisnismu.

Semoga artikel ini bermanfaat untukmu. Baca artikel informatif lainnya di blog Dewaweb untuk membantumu sukses secara online.

Categories
judi

Apa itu Social Media Marketing? Simak Panduan Lengkapnya di sini!

Estimated read time 11 min read

Social media marketing atau pemasaran media sosial adalah salah satu cabang pemasaran yang sedang digandrungi saat ini.

Singkatnya, social media marketing adalah sebuah metode pemasaran yang memanfaatkan jejaring sosial sebagai platform untuk mempromosikan bisnis.

Jika kamu ingin belajar tentang dasar-dasar social media marketing, kamu berada di tempat yang tepat.

Di artikel ini, Dewaweb berbagi seluruh informasi yang perlu kamu ketahui tentang pemasaran media sosial, mulai dari apa itu social media marketing hingga strategi yang paling efektif yang dapat kamu coba.

Apa itu Social Media Marketing?

Social Media Marketing (SMM) adalah proses pemasaran sebuah bisnis, jasa, atau produk melalui situs jejaring sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan TikTok.

Namun secara lebih ringkas, social media marketing adalah tindakan membuat konten dan membagikannya melalui media sosial untuk menimbulkan interaksi antara sebuah bisnis dan target audiensnya.

Menurut Neil Patel, seorang pakar marketing, social media marketing adalah upaya untuk memasarkan produk melalui berbagai media sosial baik secara organik, berbayar (ads), atau melalui berbagai strategi networking.

Baca Juga: Ingin VT Kamu Masuk FYP? Ini Dia Jadwal FYP TikTok Tahun 2021

Tujuan Utama Social Media Marketing

Tujuan utama social media marketing adalah membangun hubungan antara bisnis dan audiensnya melalui konten yang bersifat interaktif (engaging).

Semakin tinggi engagement dari sebuah konten di media sosial, semakin besar pula kemungkinan konten tersebut akan dibagikan (share) oleh orang.

Promo Dewaweb

Saat ini, media sosial sedang merajai internet dengan 4,2 miliar pengguna di seluruh dunia. Jadi, wajar saja jika kamu ingin menggunakan media sosial sebagai salah satu channel marketing.

Indonesia sendiri ditaksir untuk memiliki lebih dari 256 juta pengguna media sosial di tahun 2025.

Jumlah pengguna media sosial di Indonesia
sumber data: statista

Pasalnya, banyak juga bisnis lain yang memiliki pemikiran begitu. Saat ini, tingkat kompetisi social media marketing sudah jauh lebih ketat dibanding 5-10 tahun sebelumnya.

Tetapi dengan strategi yang tepat, bisnismu akan dapat meraup hasil investasi (ROI) yang maksimal dari pemasaran media sosial.

Baca Juga: Cara Menghapus Akun Instagram

Mengapa Bisnismu Perlu Social Media Marketing?

Menurut laporan dari Badan Pusat Statistik, sebesar 92,5 persen warga Indonesia dengan akses internet menggunakan media sosial. Dari data tersebut, dapat disimpulkan bahwa jangkauan demografis media sosial sangatlah luas.

Dengan membentuk strategi social media marketing yang baik, maka bisnismu dapat dengan mudah menjangkau berbagai target audiens dengan lebih efisien.

Selain meningkatkan efisiensi pemasaran, social media marketing juga memiliki beberapa manfaat lain untuk bisnis. Berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Meningkatkan brand awareness

Mengenalkan bisnismu kepada target audiens tentu saja menjadi tujuan utama dari upaya-upaya marketing yang dilakukan — tak terkecuali social media marketing.

Jika dibandingkan dengan metode promosi tradisional, media sosial menawarkan cara yang lebih mudah dan cepat untuk menjangkau lebih banyak orang.

Dengan kata lain, kamu dapat menggunakan social media marketing untuk menjangkau lebih banyak orang tanpa perlu menghabiskan dana dan waktu untuk menyewa spot iklan di televisi atau baliho di jalan protokol.

Semakin sering orang melihat kontenmu di media sosial, semakin cepat pula brand awareness untuk bisnismu akan terbentuk.

Selain itu, menggunakan gaya visual yang serupa untuk berbagai media sosial juga dapat meningkatkan brand awareness untuk bisnismu.

Brand Awareness Social Media

Sebagai contoh, Gojek memiliki akun untuk seluruh media sosial populer seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan TikTok dengan menggunakan logo yang sama untuk memperkuat brand awareness perusahaan mereka.

Dengan demikian, maka seluruh warganet akan dapat mengenali akun resmi Gojek berdasarkan logo dan skema warna hijau-putih yang digunakan.

Baca juga: Cara Membangun Brand Awareness untuk Bisnismu

2. Menyulut percakapan seputar bisnismu

Sebuah strategi social media marketing yang kuat dapat menciptakan perbincangan seputar bisnis, produk, atau brand-mu di internet.

Pada umumnya, produk yang cukup populer akan secara otomatis diperbincangkan oleh warganet. Namun, ada juga beberapa brand yang secara sengaja membuat campaign viral untuk meningkatkan visibilitas produk mereka.

Ambil saja sebagai contoh strategi social media marketing dari Netflix Indonesia.

Admin akun media sosial Netflix dibentuk dengan persona yang jenaka, luwes, dan terkadang menyebalkan melalui pilihan konten, caption, dan balasan-balasan ke komentar seperti contoh di bawah ini.

Social Media Marketing Netflix

Karakter ini akan lebih terasa ‘manusia’, sehingga akan memancing semakin banyak interaksi seperti like, share, dan comments.

Selain itu, karakter tersebut juga akan menimbulkan percakapan mengenai administrator akun Netflix tersebut di internet — yang secara tidak langsung akan meningkatkan visibilitas perusahaan.

social media buzz

Baca juga: Apa itu Brand Equity dan Bagaimana Cara Meningkatkannya?

3. Membuka peluang untuk social listening

Social listening merupakan sebuah upaya untuk memantau percakapan mengenai sebuah topik dalam konteks sosial.

Metode ini dapat membantu kamu dalam mengetahui hal-hal apa saja yang dibicarakan dan dianggap penting oleh para target audiens.

Dengan social listening, kamu akan dapat mengetahui masalah yang dihadapi target audiensmu, sehingga kamu dapat membuat konten terkait penyelesaian masalah tersebut.

jobstreet social media marketing

Sebagai contoh, JobStreet Indonesia membagikan konten mengenai tips untuk menghindari kebosanan selama bekerja.

Topik tersebut bisa jadi merupakan hasil dari social listening yang menunjukkan banyaknya orang mengeluh tentang kebosanan selama bekerja di media sosial.

4. Mengarahkan traffic ke website atau toko online

Salah satu manfaat terbesar dari social media marketing adalah untuk meningkatkan traffic ke website bisnismu.

Jika bisnismu menjual produk melalui website atau toko online, maka social media marketing dapat digunakan untuk meningkatkan traffic ke situs-situs tersebut, sehingga dapat meningkatkan peluang terjadinya transaksi.

Namun memperoleh traffic dari media sosial saja tidak akan cukup untuk meningkatkan penjualan di website atau toko online kamu.

Kamu tetap akan bergantung pada berbagai strategi pemasaran lainnya untuk mengoptimalkan rasio konversi (CRO) pengunjung menjadi pelanggan.

Berbagai media sosial juga telah memiliki fitur untuk menyematkan tautan (link) baik melalui bio atau fitur lain seperti swipe up dari Instagram Stories.

Jika kamu belum memiliki website untuk bisnismu, kamu dapat mulai membuatnya mulai dari Rp20 ribu per bulan, lho!

Caranya? Pakai cloud hosting Dewaweb!

Simak panduan lengkapnya di sini: Panduan Lengkap Membuat Website untuk Bisnis

5. Meningkatkan kualitas customer service

Sebuah survey dari Microsoft menunjukkan bahwa 96 persen orang di seluruh dunia beranggapan bahwa customer service adalah faktor penting dalam menentukan kesetiaan mereka terhadap sebuah bisnis/brand.

Survey yang sama juga menemukan bahwa sekitar 30 persen orang sudah pernah menggunakan media sosial untuk menyampaikan keluhan kepada sebuah brand.

Maka dari itu, kamu dapat menggunakan media sosial sebagaiu salah satu jalur customer service untuk meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelangganmu.

Baca juga: Cara Meningkatkan Kualitas Customer Service dengan Social Media

Platform Terbaik untuk Social Media Marketing

Seiring berkembangnya teknologi, semakin banyak pula pilihan media sosial yang dapat digunakan. Meskipun demikian, beberapa media sosial memiliki preferensi konten dan tipe pengguna yang berbeda.

Lalu, media sosial mana yang paling cocok untuk memasarkan bisnismu? Simak penjelasan di bawah ini.

1. Instagram

social media marketing instagram

Instagram merupakan media sosial berbasis visual. Kamu akan diharuskan membuat konten dengan aspek visual yang menarik dan menonjol agar dapat menarik perhatian para pengguna Instagram.

Maka dari itu, kamu tidak dapat mengandalkan caption untuk memaksimalkan jangkauan (reach) kontenmu.

Dalam konteks social media marketing, Instagram lebih cocok digunakan sebagai media promosi dalam bentuk visual seperti foto katalog dan video sinematik.

Meskipun demikian, Instagram juga memiliki berbagai fitur engagement yang dapat kamu manfaatkan seperti Poll dan Question yang dapat digunakan pada Stories.

Selain itu, kamu juga dapat mengaktifkan fitur IG Shopping yang berguna untuk mencantumkan detail produk pada postingan-postinganmu.

Baca juga: Cara Mudah Membuat Instagram Bisnis & Tips Berjualan di IG

2. Facebook

Saat ini, Facebook adalah media sosial dengan jumlah pengguna terbanyak di seluruh dunia. Tak heran jika semakin banyak perusahaan memilih untuk memasarkan bisnis mereka di platform buatan Mark Zuckerberg ini.

social media marketing Facebook

Facebook juga menawarkan fitur-fitur lengkap bagi bisnis seperti Facebook Ads, Facebook Page, dan bahkan fitur monetisasi untuk konten video selayaknya YouTube.

Selain itu, Facebook juga menaungi dua platform besar lainnya yaitu Instagram dan WhatsApp, yang artinya fitur integrasi di antara ketiga platform ini sudah sangat baik.

Baca juga: Panduan Lengkap Facebook Ads agar Bisnis Semakin Cuan

3. YouTube

Statistik YouTube

YouTube merupakan salah satu video sharing platform yang sekaligus menjadi sebuah media sosial. Website milik Google ini memiliki potensi besar untuk dijadikan salah satu channel content marketing dengan batas durasi videonya yang sangat panjang.

Selain memasarkan produk melalui video berdurasi panjang, YouTube juga baru-baru ini meluncurkan fitur Shorts yang dapat kamu gunakan untuk mempromosikan bisnismu melalui video-video pendek.

Baca juga: 10 Cara Terbaru untuk Mendapatkan Uang Dari YouTube

4. TikTok

Statistik TikTok Social Media marketing

Meskipun terbilang baru dalam dunia media sosial dan video sharing platform, TikTok telah digandrungi oleh lebih dari 732 juta orang di seluruh dunia.

Meskipun TikTok belum memiliki fitur-fitur selengkap platform lain di daftar ini, perkembangan aplikasi ini cukup menjanjikan untuk dijadikan kanal pemasaran media sosial.

TikTok telah menawarkan fitur seperti pemasangan iklan dan shoppable video yang dapat kamu manfaatkan untuk meningkatkan penjualan produk secara langsung.

Metode kolaborasi seperti endorsement dan rekomendasi produk juga dapat dijadikan cara efektif untuk mempromosikan produk mengingat saat ini banyak sekali content creator di TikTok yang sedang berkembang.

Baca juga: Panduan Lengkap TikTok Ads untuk Meningkatkan Penjualan

5. Twitter

Statistik Twitter Indonesia

Pada kuartal satu tahun 2021, Twitter digunakan oleh lebih dari 397 juta warganet di seluruh dunia.

Namun dalam konteks social media marketing, Twitter lebih banyak digunakan sebagai media customer service dan pengembangan personal branding.

Hal ini disebabkan oleh mayoritas konten Twitter yang berbentuk teks dan audio, sehingga mengurangi daya tarik visual yang dapat memicu adanya engagement.

Baca juga: Panduan Lengkap untuk Mempromosikan Bisnis Lewat Twitter Ads

6. LinkedIn

LinkedIn untuk Social Media Marketing

LinkedIn merupakan media sosial untuk professional dan bisnis dengan yang diklaim telah memiliki lebih dari 775 juta pengguna di seluruh dunia.

Mengingat LinkedIn merupakan platform untuk tenaga professional dan bisnis, maka sebaiknya kamu menggunakan LinkedIn jika bisnismu berbentuk B2B (business-to-business).

Baca juga: Panduan Lengkap Membuat LinkedIn Ads untuk Bisnis

Cara Membentuk Strategi Social Media Marketing

Secara umum, ada beberapa langkah yang dapat kamu terapkan untuk membentuk sebuah strategi social media marketing yang efektif.

Yuk, kita bahas.

1. Bentuk Profil Audiens

Langkah pertama untuk membentuk strategi social media marketing yang baik adalah menentukan profil audiensmu. Idealnya, kamu perlu membentuk profil audiens yang selaras dengan target pembeli produkmu.

Detail profil audiens dapat bervariasi, namun beberapa informasi mendasar yang biasanya digunakan untuk menentukan target audiens adalah rentang usia, jenis kelamin, pekerjaan, dan ketertarikan.

Dengan mengetahui profil audiensmu, kamu akan dapat menyimpulkan selera konten mereka yang kemudian dapat menjadi acuan seberapa besar kemungkinan mereka untuk membeli produk yang dijual oleh bisnismu.

Baca juga: Ingin Jadi Content Creator Sukses? Simak Panduannya di Sini!

2. Pilih Platform yang Akan Digunakan

Setelah mengetahui profil audiens, maka kamu dapat menentukan media sosial mana saja yang dapat dijadikan channel untuk pemasaran.

Perlu diketahui bahwa sebagian besar media sosial memiliki profil audiens masing-masing.

Sebagai contoh, Instagram didominasi oleh pengguna berusia 18-35 tahun sedangkan Twitter didominasi oleh pengguna berusia 18-29 tahun.

Pastikan kamu memilih media sosial yang digunakan oleh target audiensmu untuk meningkatkan efisiensi strategi social media marketing-mu.

3. Buat Konten yang Disukai Audiens

Setelah mengetahui platform yang akan digunakan, pastikan kamu membuat konten yang sesuai dengan selera target audiens yang telah ditentukan.

Jika sebagian besar target audiensmu menggunakan Instagram, maka sudah dapat dipastikan bahwa mereka lebih menyukai konten berbentuk visual seperti foto, infografik, atau video pendek.

Jika target audiensmu berada di Twitter, maka kamu dapat menyiapkan konten berbentuk teks dan gambar-gambar pendek untuk memancing interaksi.

Selain membuat jenis konten yang disukai oleh audiens, kamu juga dapat mengadakan giveaway untuk mendapatkan engagement dan followers baru.

4. Jadwalkan Waktu Publikasi Konten

Secara umum, waktu publikasi konten tidak memiliki siginifikansi tersendiri terhadap performa konten.

Namun ada baiknya jika kamu tetap menjadwalkan publikasi kontenmu saat target audiens yang ingin kamu jangkau sedang aktif menggunakan media sosial tersebut.

Meng-upload konten di waktu-waktu senggang seperti jam pulang kerja dan jam makan siang dapat meningkatkan peluang kontenmu menerima engagement yang tinggi.

Baca juga: Jadwal FYP TikTok Terbaru untuk Posting Video

5. Monitor dan Tanggapi Interaksi Konten

Setelah publikasi konten, jangan lupa untuk memonitor seluruh engagement yang diterima oleh konten.

Baik itu like, share, atau komentar, semua engagement dapat diterjemahkan menjadi informasi yang berguna untuk menyusun rencana postingan selanjutnya.

Selain itu, pastikan kamu juga menanggapi setiap komentar atau pesan terkait postingan kamu.

Dengan demikian, kontenmu akan dianggap memiliki interaksi yang aktif sehingga algoritma media sosial akan meningkatkan visibilitasnya.

Baca juga: Penjelasan Lengkap Engagement di Media Sosial

6. Evaluasi Hasil Konten

Sebagian besar media

Categories
judi

Cara Membuat Akun Instagram Bisnis (Panduan Lengkap 2022)

Estimated read time 7 min read

Instagram bisnis menjadi salah satu media sosial yang bisa dimanfaatkan oleh para pebisnis untuk mengembangkan dan menjual produknya. Salah satu langkah yang bisa dilakukan untuk memanfaatkan Instagram bisnis adalah mengubah atau membuat akun khusus Instagram bisnis. Untuk memaksimalkan fungsi Instagram bisnis, kamu juga perlu mengetahui cara berjualan di Instagram dengan benar.

Untuk kamu yang belum mengetahui bagaimana cara membuat Instagram bisnis yang tepat, berikut Dewaweb sudah merangkum informasi lengkap tentang Instagram bisnis yang perlu kamu ketahui. Yuk, simak informasinya sampai akhir!

Apa itu Instagram Bisnis?

Instagram bisnis adalah salah satu fitur yang disediakan oleh Instagram bagi pengguna yang memanfaatkan platform tersebut sebagai lapak untuk menjalankan usaha. Sederhananya, Instagram bisnis bisa dijadikan sebagai teknik marketing seseorang yang ingin menjual produknya dan berkomunikasi langsung dengan konsumen.

Mirip dengan akun Instagram pribadi, akun bisnis juga digunakan secara gratis. Tetapi ada beberapa fitur yang hanya ada pada akun bisnis tidak akan kamu temukan pada akun pribadi. Beberapa fitur yang biasanya tidak didapatkan adalah Insight, Ad Tools, Instagram Shopping, dan lain sebagainya.

Baca juga: Cara Mudah Buat Iklan di Instagram & Biaya yang Dibutuhkan

Cara Membuat Instagram Bisnis

Dengan beberapa fitur yang disediakan, kamu akan lebih mudah mengontrol perkembangan bisnis yang dijalani. Kini, saatnya beralih ke cara membuat Instagram bisnis. Sebenarnya langkah yang harus ditempuh sangat mudah. Terlebih bila kamu sudah memiliki akun Instagram sebelumnya. Berikut cara membuat Instagram bisnis dengan mudah dan praktis.

1. Masuk ke halaman profil, kemudian klik menu hamburger (☰) garis Pengaturan/Setting yang ada di pojok kanan atas.

cara membuat instagram bisnis

2. Pilih menu Pengaturan/Setting di sebelah kanan bawah layar. Kemudian pilih menu Account.

pilih 'account'

Promo Dewaweb

3. Geser ke bawah hingga kamu menemukan menu Switch to Professional Account/Beralih ke Akun Bisnis, kemudian ketuk pada menu tersebut.

cara memubat instagram bisnis - switch account

4. Lanjutkan proses pengubahan jenis akun dengan menekan tombol Continue/Lanjutkan.

klik 'lanjutkan'

5. Pilih kategori akunmu dari pilihan yang sudah disediakan, lalu ketuk Done/Selesai.

 

6. Kemudian tentukan jenis akunmu antara akun bisnis/kreator. Pilih bisnis jika kamu ingin berjualan/membuat akun untuk usaha. Pilih kreator jika kamu membuat konten digital.

cara membuat instagram bisnis - pilih jenis akun

7. Jika kamu memilih kreator, kamu hanya perlu melengkapi profil. Jika kamu memilih bisnis, lanjutkan ke langkah berikut.

8. Lakukan konfirmasi alamat email dan nomor telepon bisnis.

9. Hubungkan profil Instagram bisnismu ke laman Facebook. Jika tidak ada, klik pilihan skip. 

10. Akunmu sudah beralih menjadi akun bisnis.

Setelah melakukan cara membuat akun bisnis di Instagram di atas, selanjutnya bisa juga tambahkan Instagram Ads untuk meningkatkan traffic website, meningkatkan brand exposure, dan mengumpulkan leads baru. Sebagai informasi, Instagram Ads adalah cara untuk menjaring audience yang lebih luas serta mendapatkan target yang sudah dispesifikkan.

Baca juga: Panduan Lengkap Algoritma Instagram, Tips dan Cara Kerjanya

Tips Berjualan di Instagram Bisnis

Tidak lengkap rasanya jika tidak mengetahui bagaimana cara yang tepat berjualan di Instagram bisnis. Sebab sebagaimana yang diketahui, Instagram bisnis memang dimanfaatkan untuk mempromosikan suatu produk, namun jika tidak dilengkapi dengan konten yang menarik, produk-produk yang dijual pun sulit untuk dilirik oleh para pengguna Instagram.

Untuk membantu kamu mengembangkan bisnismu melalui Instagram, berikut ini adalah cara tepat berjualan di Instagram. Yuk, langsung kita bahas.

1. Optimalkan profil Instagram bisnis

Cara pertama berjualan di Instagram adalah mengoptimalkan profil Instagram bisnis yang dimiliki, mulai dari mengubah foto profil dan bio jadi semenarik mungkin hingga mencantumkan link toko di profil Instagram. Berikut penjelasan yang lebih jelasnya.

  • Foto profil dan bio yang menarik

foto dan bio Instagram

Foto profil Instagram yang menarik tentu menambah kesan positif pelanggan terhadap brand. Untuk bisnis, sebaiknya memakai logo brand sebagai foto profil untuk membantu orang-orang mengenali brand-mu. Jangan lupa untuk menggunakan gambar dengan resolusi terbaik agar tidak terlihat pecah.

Selain foto profil, melengkapi biodata juga penting untuk mengoptimalkan profil Instagram bisnismu. Deskripsikan secara singkat tentang apa yang dijual, atau membuat slogan menarik untuk brand-mu. Contohnya bisa kamu lihat di profil Instagram Dewaweb berikut ini.

Baca juga: 5+ Cara Membuat Feed Instagram Aesthetic & Menarik

  • Mencantumkan link toko di profil Instagram

Profil Instagram sudah seperti homepage bagi sebuah brand. Untuk itu, buatlah profil Instagram bisnis menjadi se-informatif mungkin bagi calon pelanggan.

Manfaatkan kolom URL di biodata profil untuk mencantumkan link ke berbagai channel toko online ataupun website bisnismu. Kamu bisa memakai situs short link untuk memperpendek link yang terlalu panjang supaya cukup dicantumkan pada bio.

Atau jika kamu punya berbagai cara agar pelanggan dapat memesan produk yang kamu jual. Entah itu dari website, marketplace atau chat via WhatsApp Bisnis. Untuk mempermudah menggabungkan semua link tersebut, coba gunakan linktree.

2. Membuat konten yang relevan

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, tampilan profil Instagram harus dibuat bagaikan mendesain sebuah homepage website. Selain mengoptimalkan profilnya, cara sukses jualan di Instagram selanjutnya adalah dari segi konten. Berikut ini hal-hal yang bisa kamu manfaatkan untuk membangun konten yang baik di profil Instagram bisnis.

  • Buat konten yang menghasilkan engagement

Ada beberapa ide topik yang bisa kamu pertimbangkan untuk membuat konten yang menarik minat audiens. Beberapa contoh yang bisa kamu coba adalah membuat polling dan games kecil-kecilan di Instagram Story, mengadakan kuis dan giveaway, atau membuat postingan yang mengajak audiens berpendapat di kolom komentar.

Membuat postingan Instagram untuk bisnis perlu perencanaan yang baik. Penting untuk menunjukkan style atau identitas dari brand sehingga menunjukkan ciri yang membedakannya dengan brand yang lain.

Cobalah membuat guideline untuk postingan Instagram bisnis. Bagaimana penggunaan bahasa (formal/nonformal) untuk berkomunikasi kepada audiens, tentukan desain postingan dengan style yang konsisten agar tampilan feed terlihat bagus dan selaras.

  • Buat caption yang menarik di setiap postingan

Saat membuat caption, dahulukan informasi yang penting di awal kalimat. Bagian awal caption adalah yang paling dilihat audiens. Untuk menarik perhatian, beberapa opsi membuat caption adalah dengan menggunakan emoji, pernyataan atau hal yang memancing keingintahuan audiens.

  • Buat Instagram story dengan link ‘Swipe Up’

Bagi pengguna Instagram Bisnis, manfaatkanlah fitur add link ketika memposting story. Fitur ini sangat membantu bagi brand untuk memudahkan para pelanggannya mencari tahu lebih lanjut tentang produk atau bahkan melakukan pembelian. Sayangnya, kamu hanya dapat mengaktifkan fitur ini setelah akunmu diverifikasi atau memiliki 10 ribu followers.

  • Menyusun Instagram highlight

instagram highlight

Fitur Highlight pada Instagram juga bisa dimanfaatkan agar konten lebih tertata. Highlight memudahkan calon pelanggan untuk menemukan apa yang mereka cari tentang bisnismu di profil Instagram. Kelompokkan story pada Highlight sesuai kebutuhan bisnis. Misalnya, tentang kumpulan pertanyaan (FAQ) pelanggan, cara order, testimoni, atau info produk dan layanan.

Baca juga: ​​10 Cara Meningkatkan Engagement Instagram, Wajib Tahu!

3. Memanfaatkan fitur Instagram Shop

Instagram Shopping adalah fitur baru Instagram yang didesain untuk membantu brand atau pemilik bisnis online dalam melakukan penjualan. Fitur ini berguna untuk memajang produk sebagai etalase digital di Instagram. Dengan begitu, informasi produk menjadi lebih mudah dilihat oleh audiens. Bahkan menurut penelitian, hampir pengguna Instagram cenderung langsung melakukan pembelian dan mengunjungi website usai melihat produk dari Instagram Shopping.

4. Menjalankan strategi marketing Instagram

Selain mengoptimalkan profil, membuat konten, dan memanfaatkan fitur Instagram Shopping, cara jualan yang efektif di Instagram tentunya dengan melakukan promosi. Berikut ini beberapa strategi pemasaran di Instagram yang dapat dilakukan untuk mempromosikan produk yang dijual.

  • Bekerjasama dengan para influencer
  • Membuat iklan dengan Instagram Ads
  • Manfaatkan Instagram Story Ads

Baca juga: 15 Strategi Marketing Instagram untuk Meningkatkan Bisnis

Sudah Siap Berjualan dengan Instagram Bisnis

Jika melihat penjelasan di atas, dapat dilihat bahwa Instagram bisnis adalah platform yang dapat dimanfaatkan oleh para pebisnis untuk menjual produknya. Di Instagram bisnis sendiri terdapat berbagai macam fitur yang bisa dimanfaatkan, mulai dari Insight, Ads Tools, dan lain sebagainya. Supaya lebih maksimal, jangan lupa untuk mempraktekan bagaimana cara membuat Instagram bisnis dan tips berjualannya.

Nah, bagi kamu yang berencana memanfaatkan fitur-fitur Instagram untuk bisnis, kamu diwajibkan memiliki website untuk mengaktifkan fitur tersebut. Jika bingung, kamu bisa membuat website sendiri dengan web hosting terbaik dan juga bisa punya nama domain sendiri supaya website terlihat lebih kredibel. Dengan Dewaweb, website kamu dijamin aman, cepat dan bisa diandalkan!